Oleh ...
Kata Pengantar
Puji syukur ke
hadiran Allah Swt., karena dengan pertolongan-Nya saya dapat menyelesaikan
karya ilmiah yang berjudul Tekanan
Hidrostatis pada Botol yang Dilubangi. Saya sadari masih banyak kekurangan
yang terdapat dalam karya ilmiah ini, tetapi semoga hal itu tidak menghalangi
saya untuk terus berkarya.
Di dalam
pembuatan karya ilmiah ini, saya mendapat bimbingan dari guru Bahasa Indonesia,
.... Tak lupa saya ucapkan terima kasih kepada teman-teman dan
orang tua saya yang telah memberikan semangat dan motivasi kepada saya.
Saya berharap
karya ilmiah ini dapat mendatangkan ispirasi dan motivasi bagi saya di masa
yang akan datang dan juga menambah pengetahuan bagi pembaca tentang tekanan
hidrostatis.
Penulis
1.1 Latar Belakang
Air adalah salah satu bentuk zat
cair yang banyak kita temukan dalam kehidupan sehari hari dan air itu memiliki
banyak manfaat bagi semua makhluk hidup. Air memiliki sifat-sifat, antara lain
mengikuti bentuk wadahnya, berpindah dari tempat yang tinggi ke tempat yang
rendah dan air juga memiliki tekanan. Tekanan yang terjadi di bawah air
dinamakan tekanan hidrostatis.
Percobaan yang dilakukan mengenai
tekanan hidrostatis ini dapat menggunakan sebuah botol yang diberi lubang
sebanyak 5 lubang yang ditutup dengan selotip, lalu diisi air sampai penuh,
kemudian kita buka selotip tersebut sehingga kita dapat melihat perbedaan
pancaran airnya. Percobaan ini sangat menarik dan sangat mudah untuk dilakukan,
sebab kita hanya menggunakan botol plastik bekas, selotip dan air. Dengan
melakukan percobaan ini, kita dapat mengetahui perbedaan pancaran air pada tiap
lubang di botol itu.
1.2 Identifikasi Masalah
Apakah botol yang di lubangi dapat menimbulkan tekanan hidrostatis?
1.3 Rumusan Masalah
Mengapa tekanan hidrostatis dapat terjadi
pada botol yang di lubangi?
1.4 Tujuan dan Manfaat
Tujuan dari Penelitian ini adalah :
§
Dapat mengetahui bahwa tekanan hidrostatis dapat
terjadi pada wadah yang di lubangi.
§
Dapat mengamati perbedaan pancaran air dari
lubang pada botol.
Manfaat dari penelitian ini adalah :
§
Dapat memanfaatkan barang bekas sebagai bahan
penelitian.
§
Dapat menambah pengetahuan tentang tekanan
hidrostatis.
1.5 Kerangka Pemikiran
Kerangka pemikiran ini disusun secara
sestematis yang terdiri dari :
§
BAB I PENDAHULUAN, berisi tentang latar belakang
dan alasan memilih topik tekanan hidrostatis pada botol yang dilibangi ini.
§
BAB II PEMBAHASAN, berisi tentang pembahasan
topik dan uraian topik.
§
BAB III PENUTUP, berisi tentang kesimpulan dan
saran.
1.6 Metode Penelitian
Metode penelitiannya adalah :
§
Metode teknik secara langsung.
§
Metode study pustaka.
BAB II PEMBAHASAN
Menggunakan botol sebagai bahan
penelitian, dapat mengurangi sampah disekitar lingkungan kita. Kita dapat
menemukan botol plastik di pinggir jalan atau di tempat sampah. Dengan
menggunakan botol plastik bekas untuk melakukan penelitian kita dapat menghemat
uang karena bahan yang digunakan adalah bahan yang biasa kita temukan de
sekitar kita.
Alat dan bahan
yang digunakan untuk penelitian :
§
Botol plastik bekas yang telah dilubangi
sebanyak 5 lubang.
§
Selotip hitam
§
Gunting
§
Air
Cara kerja :
1. Menyiapkan
alat dan bahan.
2. Tutuplah
lubang-lubang pada botol tersebut dengan menggunakan selotip hitam.
3. Isi botol
tersebut dengan air sampai penuh.
4. Lepaskan
selotip satu per satu, lalu amati apa yang terjadi.
Hal itu dapat terjadi karena air
pada botol tersebut mendapatkan tekanan hidrostatis. Tekanan hidrostatis ini
dapat terjadi pada botol yang dilubangi karena adanya berat air sehingga air
itu mengeluarkan tekanan yang mendorng air untuk keluar melalui lubang-lubang
tersebut. Tekanan hidrostatis bergantung pada massa jenis zat cair, ketinggian
atau kedalaman zat cair serta percepatan gravitasi bumi.
Berdasarkan percobaan tersebut,
dapat kita lihat bahwa air yang terpancar pada posisi paling bawah mempunyai
tekanan yang paling besar dibandingkan dengan tekanan pancaran air pada posisi
di atasnya. Air yang berada di paling bawah ditekan oleh air diatasnya dan
udara, sedangkan air yang di paling atas hanya ditekan oleh udara sehingga
mempunyai tekanan yang lebih kecil.
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Dari percobaan ini, kita dapat menyimpulkan bahwa semakin dekat dengan
permukaan air maka semakin rendah tekanan hidrostatisnya, sedangkan semakin
jauh ke dalam dari permukaan air, maka semakin besar tekanan hidrostatisnya.
Dalam kehidupan sehari-hari ini bisa dirasakan ketika sedang berenang. Apabila
kita menyelam ke dasar kolam renang, maka telinga akan terasa berdenging,
kejadian ini disebabkan karena perubahan tekanan air. Pada kedalaman yang sama,
air pun mempunyai tekanan yang sama.
3.2 Saran
Setelah membaca karya ilmiah ini, penulis menyarankan agar pembaca melakukan
percobaan ini, karena agar pembaca dapat lebih memahami dan dapat melihat
proses penelitiannya secara langsung. Dan penulis menyarankan untuk melakukan
percobaan ini, pembaca menggunakan botol plastik bekas agar sampah di sekitar
lingkungan kita berkurang.
DAFTAR PUSTAKA
Best Friends World. 2012. Contoh Karya Ilmiah Sederhana. [online]. (http://julina9877.blogspot.com/2012/12/contoh-karya-ilmiah-sederhana.html,
diakses tanggal 5 Maret 2013)
Lentera Kecil. 2012. Penulisan Daftar Pustaka dari Internet. [online]. (http://lenterakecil.com/penulisan-daftar-pustaka-dari-internet/,
diakses tanggal 5 Maret 2013)
Novianti, Ike dkk. 2012. Panduan Belajar Biologi, Fisika, Kimia 9 SMP. Yogyakarta: Primagama
Yogyakarta.
Peduli Lingkungan. 2012. Praktikum Fisika Dodi 2 IPA 3. [online]. (http://dodipedulilingkungan.blogspot.com/2012/05/praktikum-fisika-dodi-2-ipa-3.html,
diakses tanggal 19 Februari 2013)
Saadah’s world. 2011. Eksperimen Bejana Berlubang. [online]. (http://nsaadah75.wordpress.com/2011/03/08/eksperimen-bejana-berlubang/,
diakses tanggal 5 Maret 2013)
Sukismo dkk. 2012. Erlangga
Fokus UN SMP/MTs 2013. Jakarta: Erlangga.
Sutopo, Maryati. 2008. Bahasa dan Sasta Indonesia 3. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen
Pendidikan Nasional.
Tim Math Sains KP. 2010. Rumus Saku Matematika dan Fisika SMP. Jakarta: Kawan Pustaka.
Wahyono, Endro
dkk. 2010. Rumus Pintar Fisika SMP.
Jakarta: WahyuMedia.
Wicaksono, Renaldi Giovani. 2011. Percobaan Bejana Berlubang. [online]. (http://aldy1507.wordpress.com/2011/03/20/percobaan-bejana-berlubang/,
diakses tanggal 5 Maret 2013)
No comments:
Post a Comment